Kebakaran hebat terjadi kembali di Pasar Cik Puan. Kebakaran yang ketujuh kali melanda pasar ini menyebabkan 400 lebih kios dan los rata dengan tanah pada Sabtu (11/4/2009) malam lalu.
Kebakaran yang terjadi sampai saat ini sudah tercatat sebanyak tujuh kali yakni pada tahun 1988, 1992, 1994, 2001, 2004, 2007. Kebakaran pada Mei 2007 menghanguskan sekitar 1000 kios hingga mertakan pasar Cik Puan yang terletak di di Jalan Tuanku Tambusai (Nangka) tersebut. Setidaknya sekitar 700 pedagang kehilangan tempat berdagangnya saat itu.
Kebakaran "malam minggu" ini menghanguskan sekitar 400 kios dan los. Saat kebakaran berlangsung, pertama kali api terlihat berasal dari salah satu toko pakaian yang terletak di bagian belakang. Hanya dalam waktu satu jam, 400 kios dan los itu sudah rata dengan tanah. Tak banyak barang yang dapat diselamatkan.
Berdasarkan pengamatan Riau Pos di lokasi kebakaran, arus listrik dalam keadaan mati. Sepanjang Jalan Tuanku Tambusai yang mengalami gelap gulita itu dipadati oleh ribuan manusia. Begitu juga dengan petugas kepolisian tampak sibuk mengamankan lokasi kebakaran.
Api baru mulai dapat dikuasai setengah jam kemudian, setelah sebelas unit mobil dinas pemadam kebakaran Pemerintah Kota Pekanbaru dan satu unit mobil pemadam dari PT Chevron tiba di lokasi kebakaran. Lambatnya petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi dikarenakan lambatnya laporan masyarakat yang diterima oleh petugas Dinas Kebakaran.
Kapoltabes Pekanbaru, Kombes Pol Drs Berty DK Sinaga bersama Walikota Pekanbaru, Drs Herman Abdullah usai mendapat laporan dari anggotanya langsung turun ke lokasi dan melakukan peninjauan.
Di sisi lain, arus lalu lintas di Jalan Tuanku Tambusai menjadi lumpuh total. Seluruh kendaraan yang datang dari arah Simpang Empat Mal SKA langsung dialihkan kearah Jalan KH Ahmad Dahlan dan Jalan Nenas. Para pedagang malam itu tampak sibuk mengurusi barangnya masing-masing.
Kronologis Kebakaran
Pada Sabtu 11 April 2009 sekitar pukul 18.30 WIB api mulai melalap kios para pedagang hingga menghanguskan 400 kios. Hal ini kontan membuat para pedagang histeris melihat lautan api tersebut. Beberaap waktu kemudian api mulai dapat dikuasai, setelah 11 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. 11 Unit Damkar milik Pemko Pekanbaru dan satu unit milik PT CPI itu berjibaku menghadapi beringasnya si Jago Merah.
Sekitar pukul 19.30 WIB api berhasil dijinakkan, namun seluruh kios sudah rata dengan tanah. Wali kota Pekanbaru Herman Abdullah, Kapoltabes Kombes Pol Drs Berty DK Sinaga tiba di lokasi kebakaran tak lama setelah kejadian itu.
Sebelumnya, pada 12 Mei 2007, kebakaran hebat juga melanda Pasar Cik Puan, sekitar pukul 23.00 WIB, Sabtu malam. Api menghanguskan hampir seluruh bangunan pasar yang memiliki lebih dari 700 kios itu. Pada Ahad 30 Mei 2004 malam, api juga membakar Pasar Cik Puan, pukul 23.30, dan hampir meludeskan seluruh kios. Menurut laporan resmi, sedikitnya 400 kios hangus terbakar. Namun laporan lain menyebutkan lebih dari 1.000 kios. Setidaknya sekitar 700 pedagang kehilangan tempat mencari nafkah. Kebakaran ini adalah yang ketujuh kalinya menimpa Pasar Cik Puan. Sebelumnya, kebakaran serupa pernah terjadi antara lain tahun 1988, 1992, 1994, 2001, dan 2004. Kebakaran Pasar Cik Puan juga terjadi pada 1988, 1992, 1994 dan 2001 yang juga menghanguskan kios pedagang.
Sumber: Riau Pos
Foto: Riau Pos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar