Kepada seluruh muda praja, Herman mengingatkan agar belajar langsung dengan sungguh-sungguh dalam system pemerintahan. Karena teori yang dipelajari di IPDN, belum tentu sesuai dengan praktek. Terutama bagaimana menghadapi masyarakat yang saat ini lebih kritis. “Ilmu yang didapat selama 4 tahun di pemerintahan, belum menjamin nisa bergelimang di tengah pemerintahan,” jelasnya.
Adaptasi dengan masyarakat, lanjut dia, mutlak diperlukan. Herman bahkan menyebutkan, ada lurah lulusan IPDN yang tidak mampu beradaptasi. Padahal seharusnya bisa menjadi pamong sejati. Ada juga lurah ‘murni’ yang diangkat karena karir sebagai PNS, mampu melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik. “Jadi pelajari, pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakaran,” tambahnya
Kepada camat, Herman meminta agar praja IPDN diawasi dan bisa memberikan bimbingan . sehingga terjadi keselarasan antara teori dan praktek yang membuat mereka nantinya mampu beradaptasi di masyarakat. “Himbau para pemuda yang ada di masyarakat untuk membangun hal bermanfaat. Misalkan posyandu atau pos ronda. Jangan keluyuran kesana kemari karena selama 21 hari ini saya yang bertanggung jawab secara moral,” tambahnya.
Sumber: Bappeda Pekanbaru
mudah mudahan dengan begitu bisa menambah pengalaman emreka, maju terus riau
BalasHapussalam. bisa bantu saya?saya mencari saudara di pekan baru. boleh beritahu gimana bisa dicari?
BalasHapusanak pak bakar, namanya fitriyanti. sekarang berkerja gi kantur gubernur. duduk di jalan tamrin. terima kasih ya.